Minggu, 08 Agustus 2010

Regenerasi Batik Harus Ditumbuhkan


CIREBON, (PRLM).- Regenerasi pelestarian dan pengembangan batik kepada generasi muda harus ditumbuhkan. Kalau tidak pandai memelihara keberlangsungan batik di tengah masyarakat, penetapan batik sebagai budaya bukan benda warisan manusia (intangible cultural heritage of humanity) oleh UNESCO bisa dicabut kembali.

"Pastikan ada regenerasi batik," tegas Ibu Negara, Ani Bambang Yudhoyono, saat berdialog dengan pengusaha batik se-Jawa Barat di kantor Badan Koordinator Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah III Cirebon, Selasa (9/2).

Dalam kunjunganya ke Cirebon, ibu negara didampingi istri Wakil Presiden, Herawati Boediono, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik, Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu, dan Menteri ESDM, Darwin Saleh. Selain itu, turut dalam rombongan pada istri menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB), para duta besar, dan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan.

Ibu negara juga mengingatkan, kalau tidak regenerasi, batik pun bisa diklaim oleh negara lain. Dengan adanya regenerasi, lanjut ibu negara, generasi muda dapat terus mengenal hingga termotivasi untuk melestarikan dan mengembangkan batik.
"Sehingga bisa menumbuhkan kreatifitas dalam menciptakan motif-motif batik baru," katanya.(A-92/A-50)***http://www.pikiran-rakyat.com

0 komentar:

Posting Komentar